ilustrasi speedometer Suzuki XL7 (suzuki.co.id)
Speedometer dari Suzuki XL7 ini menggunakan model analog dengan MID di tengah. MID varian Beta dan Alpha yang berlatar biru menampilkan informasi seperti suhu di luar, jam digital, sisa BBM, rata-rata konsumsi BBM, timer fitur idling start stop, jam dan kalender, grafik torsi dan tenaga, motion sensor, indikator hybrid, dan pengaturan. Di varian Zeta, latarnya berwarna merah dan tidak ada motion sensor, indikator hybrid, dan timer idling start stop.
Varian Beta dan Alpha sudah ada fitur cruise control, keyless dengan engine start stop, auto lamp, AC digital otomatis, kamera mundur. Semua varian termasuk Zeta memiliki head unit touchscreen, audio steering switch, pelek 16 inci warna hitam untuk Beta dan Alpha serta dual tone untuk Zeta dan AC Digital. Untuk harganya, varian Zeta manual dijual Rp264 juta dan Zeta otomatis dijual Rp275 juta. Kemudian Beta manual dijual Rp286 juta dan Beta otomatis dijual Rp297 juta. Varian Alpha manual dijual Rp296,2 juta dan Alpha otomatis dijual Rp307,2 juta. Jika ingin warna two tone di varian Alpha, konsumen perlu menambah Rp2 juta.
Suzuki XL7 memang punya desain yang lebih menarik dan macho. Ini dikarenakan Suzuki XL7 diposisikan di kelas Low SUV bersama Honda BR-V, Toyota Rush, Mitsubishi Xpander Cross, dan Hyundai Stargazer X. Harganya yang beda tipis dengan Suzuki Ertiga membuat calon konsumen berpaling dari Ertiga dan memilih XL7.