Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pabrik Tesla (motorbiscuit.com)

Tak ada yang produk yang sempurna, termasuk mobil. Karena itu ada istilah recall dalam dunia otomotif. Recall adalah penarikan kembali kendaraan oleh produsen karena ditemukan adanya masalah atau cacat produksi yang dapat memengaruhi keselamatan, kinerja, atau kepatuhan terhadap regulasi.

Recall biasanya dilakukan untuk memperbaiki atau mengganti bagian yang bermasalah secara gratis kepada konsumen. Sehingga bisa dibilang recall adalah bentuk tanggung jawab produsen terhadap konsumen. Tapi jika terlalu sering melakukan recall, kepercayaan kosumen terhadap produsen akan berkurang.

Nah, produsen yang paling sering melakukan recall mobil di Amerika Serikat dalam beberapa tahun terakhir adalah Ford. Namun tahun ini posisi Ford digeser oleh Tesla dan Stellantis.

1. Tesla dan Stellantis rebut posisi Ford sebagai produsen yang paling sering me-recall

Ford Bronco (chevrolet.co.id)

Ford, termasuk Lincoln, selama tiga tahun berturut-turut sejak 2021 selalu menjadi merek dengan jumlah recall terbanyak di Amerika Serikat. Bahkan pada tahun lalu, Ford tidak hanya mencatatkan jumlah recall terbanyak, tetapi juga melibatkan lebih banyak kendaraan dibandingkan produsen lainnya. 

Namun, dalam enam bulan terakhir, Tesla dan Stellantis (yang mencakup merek Chrysler, Dodge, Jeep, Ram, dan Fiat) sukses menggeser Ford dari daftar puncak produsen yang paling sering melakukan recall, seperti dikutip dari carscoops.

Tesla telah merecall  sebanyak 5.135.697 unit kendaraan, termasuk 700 ribu unit Model 3, Model Y, dan Cybertruck karena masalah sistem pemantauan tekanan ban. Sementara itu, Stellantis mencatat recall sebanyak 4.722.452 kendaraan, sedikit lebih banyak dari Ford dengan 4.370.701 kendaraan.  

2. Honda Mengejutkan, GM dan Toyota Tetap Stabil

Editorial Team

Tonton lebih seru di