Tangerang, IDN Times - Produsen mobil asal Jepang, Toyota, optimistis bisa memproduksi mobil yang tidak hanya ramah lingkungan, tapi juga bermanfaat positif bagi lingkungan pada 2050. Untuk itu Toyota telah meluncurkan program Toyota Environmental Challange 2050 (TEC) pada 2015.
“Kita tidak bisa menghabiskan seluruh bahan bakar yang ada. Artinya, kita harus mewariskan bahan bakar untuk anak cucu kita. Inilah yang mendorong komitmen kami sejak 1990 mempercepat pengembangan,” kata Daisuke Itagaki sebagai Senior Managing Coordinator Toyota Daihatsu Engineering and Manufacturing (TDEM) dalam rangkaian kegiatan GIIAS 2019, Tangerang, Jumat (19/7).