Toyota Mulai Kembangkan Baterai Mobil Listrik

Jakarta, IDN Times - Toyota kabarnya telah menghabiskan sekitar 13,5 miliar dolar AS atau setara dengan Rp192 untuk mengembangkan baterai untuk mobil listrik mereka. Baterai tersebut menggunakan teknologi solid-state.
Baterai tersebut diklaim mampu memangkas harga hingga 30 persen dibandingkan baterai lithium-ion. Terobosan ini merupakan upaya Toyot untuk memimpin pasar kendaraan listrik global.
1. Mampu memangkas biaya baterai hingga 30 persen
Saat ini Toyota tengah bersiap meluncurkan mobil listrik pertama mereka pada tahun depan. Dengan baterai yang sedang mereka kembangkan, pabrikan Jepang ini optimistis mobil listrik mereka bisa lebih murah setidaknya 30 persen dari harga rival.
Chief Technology Officer Toyota, Masachiki Maeda, baterai yang tengah dikembangkan ini akan digunakan pada Toyota bZ4X.