Jakarta, IDN Times - Xiaomi mengumumkan perusahaan sudah mengirimkan sebanyak 130 ribu unit mobil listrik Xiaomi SU7 di China. Dikutip dari Carnewschina, pengiriman unit tersebut dicapai Xiaomi dalam waktu 9 bulan saja, dari yang ditargetkan 12 bulan.
Target awal Xiaomi sebenarnya 100 ribu mobil pada 2024. Penjualan kendaraan ini meningkat setelah produksinya meningkat jadi 20 ribu unit per bulan pada Juni 2024.
Xiaomi SU7 merupakan sedan listrik yang dirilis resmi di China pada Maret 2024. Menariknya, mobil ini dipesan sebanyak 50 ribu unit hanya dalam waktu 27 unit setelah peluncuran.
Tahun depan, Xiaomi akan meluncurkan pabrik mobil keduanya, yang akan meningkatkan volume produksinya lebih banyak.
Pada 2025 Xiaomi juga berencana meluncurkan dua model mobil barunya, yang pertama adalah sedan listrik YU7 yang ditenagai tiga buah motor listrik, dan YU7 versi SUV.
Mobil listrik Xiaomi YU7 akan diproduksi di satu-satunya pabrik milik Xiaomi yang berada di Beijing, Yizhuang, China. Gambar resmi dari YU7 SUV pun belum lama ini dirilis oleh Xiaomi, tampilannya mewah sekaligus sporty dengan atap landai.
Xiaomi YU7 SUV dibekali dua motor listrik, yaitu 220 kW di depan dan 288 kW di belakang, yang artinya punya total tenaga mencapai 508 kW atau 681 dk dengan top speed 253 kilometer per jam.
Sayangnya, kapasitas baterainya belum dirilis oleh Xiaomi. Kabarnya, Xiaomi YU7 akan meluncur secara resmi pada Juni atau Juli 2025 di China.