Keselamatan di jalan raya sangat bergantung pada kemampuan pengemudi dalam mengantisipasi pergerakan kendaraan di depan, terutama saat berada di jalur cepat seperti jalan tol. Salah satu penyebab utama kecelakaan beruntun adalah kegagalan dalam menjaga jarak yang cukup, sehingga waktu yang tersedia untuk bereaksi saat terjadi pengereman mendadak menjadi sangat terbatas.
Menerapkan rumus 3 detik merupakan langkah teknis yang paling direkomendasikan oleh para ahli keselamatan berkendara di seluruh dunia. Metode ini tidak menggunakan satuan meter yang sulit diprediksi secara visual saat bergerak, melainkan menggunakan satuan waktu untuk memberikan ruang bagi otak dan sistem pengereman kendaraan dalam merespons situasi darurat secara efektif.
