Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Yamaha Fazzio Hybrid (dok. Yamaha Motor)
Yamaha Fazzio Hybrid (dok. Yamaha Motor)

Intinya sih...

  • Honda Scoopy: desain simpel dengan sentuhan retro yang mudah dikenali anak skena

  • Yamaha Fazzio: gaya retro modern dengan fitur kekinian dan desain unik yang menarik perhatian

  • Vespa matik: simbol gaya hidup klasik yang tidak lekang oleh waktu, ekspresi kreatif anak skena

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Motor bergaya retro-look belakangan ini semakin digemari anak muda, khususnya mereka yang identik dengan dunia skena. Sebab, motor dengan desain klasik modern ini dianggap mampu mewakili karakter dan identitas ke-skenaan mereka. Dari bentuk bodi yang membulat hingga detail kecil seperti jok kulit atau spion bulat, semuanya memberi nuansa nostalgia yang berpadu dengan sentuhan teknologi masa kini.

Nah, buat kamu yang merasa anak skena, berikut tiga motor yang bisa kamu pertimbangkan untuk melengkapi ke-skenaan-mu.

1. Honda Scoopy: simpel tapi penuh karakter

foto motor honda scoopy 110 (instagram.com/welovehonda_id)

Honda Scoopy sudah lama jadi favorit anak muda, terutama mereka yang suka tampil beda. Desainnya yang membulat dengan sentuhan retro bikin motor ini gampang dikenali di jalanan. Anak skena biasanya memodifikasi Scoopy dengan detail kecil seperti spion bulat, jok kulit cokelat, atau stiker band indie untuk menambah aura personal.

Selain soal gaya, Scoopy juga praktis dipakai sehari-hari. Mesin yang irit, bagasi luas, dan bodi ringan membuatnya nyaman untuk mobilitas kota. Dengan harga yang relatif terjangkau dan komunitas pengguna yang besar, Scoopy jadi salah satu motor retro-look yang paling ramah buat anak skena pemula.

2. Yamaha Fazzio: retro modern dengan sentuhan kekinian

Yamaha Fazzio Hybrid (dok. Yamaha Motor)

Yamaha Fazzio hadir sebagai penantang baru di segmen retro-look. Motor ini langsung menarik perhatian karena desainnya unik, perpaduan gaya klasik dengan nuansa modern. Bentuk bodinya ringkas, serba bulat, dan cocok banget buat anak skena yang ingin tampil segar.

Keunggulan Fazzio ada pada fitur-fiturnya. Motor ini sudah dibekali teknologi hybrid yang lebih ramah lingkungan dan aksesoris modern seperti port charger. Anak skena sering memodifikasinya dengan cat doff, rak depan, atau helm retro biar makin menyatu dengan gaya nongkrong. Fazzio berhasil membuktikan bahwa retro-look bisa tampil kekinian tanpa kehilangan jiwa klasiknya.

3. Vespa matik: simbol gaya hidup klasik

ilustrasi Vespa matic (unsplash.com/Rajudin Hax)

Kalau bicara soal motor retro, Vespa selalu punya tempat spesial. Versi matiknya seperti Primavera atau Sprint menawarkan desain ikonik khas Italia yang tidak lekang oleh waktu. Buat anak skena, Vespa bukan hanya motor, tapi simbol gaya hidup yang menyatu dengan musik, seni, dan komunitas.

Vespa matik sering jadi ajang ekspresi kreatif. Dari cat matte, jok kulit, hingga stiker penuh karakter, semua bisa diaplikasikan untuk memperkuat aura vintage. Meski harganya lebih tinggi dibanding Scoopy atau Fazzio, Vespa tetap diminati karena punya prestise tersendiri. Membawa Vespa ke tongkrongan ibarat membawa karya seni yang bisa bikin kepala menoleh.

Tiga motor retro-look ini membuktikan kalau dunia anak skena tidak hanya soal musik atau fashion, tapi juga soal kendaraan yang jadi bagian dari identitas. Honda Scoopy dengan kesederhanaannya, Yamaha Fazzio dengan sentuhan modernnya, dan Vespa matik dengan auranya yang klasik, semuanya bisa jadi pilihan pas untuk menunjang gaya hidup anak skena masa kini. Dengan motor yang tepat, tongkrongan pun jadi lebih ikonik dan penuh karakter.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team