4 Bahaya Menjemur Motor di Bawah Terik Matahari

Sinar matahari yang mengandung sinar ultraviolet berpotensi merusak lapisan pelindung cat motor, sehingga membuat warna body terlihat lebih kusam dan kehilangan kilau alami. Jika hal ini terjadi pada waktu yang cukup lama, maka cat tersebut akan lebih cepat memudar bahkan terlihat retak-retak akibat panas yang ekstrem.

Selain mengganggu tampilan visual motor, namun kerusakan cat juga bisa mempercepat terjadinya korosi atau karat pada bagian body logam, khususnya apabila terdapat goresan hingga bagian yang sudah tidak tertutup oleh cat. Hal ini jelas dapat menurunkan nilai estetika dan juga nilai jual dari kendaraan secara signifikan.

Komponen, seperti footstep, handle gas, jok, dan juga panel speedometer pada umumnya terbuat dari karet atau plastik yang sangat sensitif terhadap setiap perubahan suhu. Jika sampai terlalu sering terpapa sinar Matahari secara langsung, maka material tersebut bisa saja berubah menjadi lebih rapuh, getas, hingga mudah mengalami pecah.

Kerusakan pada bagian tersebut jelas bukan hanya berdampak pada kenyamanan berkendara, namun juga bisa memengaruhi fungsi dari motor itu sendiri, seperti pengoperasian rem hingga tuas gas. Oleh sebab itu, perlindungan tambahan, seperti cover motor sangat diperlukan ketika sedang parkir di luar ruangan.

Suhu panas yang diakibatkan sinar matahari ternyata bisa meningkatkan tekanan udara di dalam ban motor, sehingga hal ini akan membuat ban jadi mudah meledak atau pun cepat aus. Ban yang terlalu panas bisa saja kehilangan elastisitas dan cengkraman terhadap permukaan jalan yang dilewati.

Dalam jangka panjang, ternyata tekanan udara di dalam ban bisa membahayakan pengendara, serta memperpendek usia pakai dari ban tersebut, sehingga memerlukan penggantian yang lebih cepat. Oleh sebab itu, penting sekali untuk tidak sampai terlalu lama membiarkan motor terparkir di bawah sinar Matahari, khususnya pada saat siang hari yang terik.

Paparan panas yang ekstrem ternyata bisa berdampak terhadap cairan-cairan penting yang ada di dalam mesin, seperti cairan pendingin, oli, dan rem hidrolik. Suhu tinggi bisa mempercepat penguapan dan juga penurunan kualitas jalan tersebut, sehingga membuatnya tidak bisa bekerja secara optimal seperti sedia kala.

Jika dibiarkan dalam jangka panjang, ternyata hal ini akan mempercepat overheat akibat gesekan mesin yang tidak terlumasi dengan sempurna, bahkan merusak sistem pendingin. Oleh sebab itu, menjaga suhu lingkungan kendaraan agar tetap stabil merupakan langkah penting untuk memastikan performa motor yang dikendarai.

Menjemur motor di bawah sinar Matahari secara terus-menerus ternyata menyimpan berbagai risiko kerusakan tersendiri. Untuk menjaga motor agar tetap awet dan berfungsi optimal, maka selalu parkirkan kendaraan di tempat yang teduh dan gunakan penutup motor ketika berada di luar ruangan. Perawatan kecil seperti ini bisa membawa dampak besar terhadap ketahanan motor!