Banyak cara dilakukan biker untuk menyiasati hujan, mulai dari memakai jas hujan hingga menggunakan payung. Tapi cara kedua ini sangat tidak disarankan karena berbahaya tidak saja bagi si biker tapi juga bagi pengendara lain.
Nah, berikut beberapa alasan kenapa jangan menggunakan payung saat berkendara di tengah hujan.
Naik motor dengan satu tangan memegang payung dan tangan lain memegang setang bisa berakibat sangat fatal. Sebab, dengan hanya satu tangan di atas setang, kamu bisa kehilangan kendali atas motor.
Selain itu konsentrasimu juga akan terbelah antara payung dengan setang. Situasi ini bisa mengakibatkan kecelakaan. Karena itu jangan pernah memegang payung sambil berkendara di tengah hujan.
Alasan lain jangan memegang payung saat berkendara di kala hujan adalah keseimbangan. Sebab kamu gak akan bisa menjaga keseimbangan laju motor secara penuh ketika satu tanganmu berada di setang dan tangan lain memegang payung.
Belum lagi kalau ada kendaraan yang tiba-tiba berhenti secara mendadak di depanmu. Pasti akan sangat sulit bagimu untuk meresponsnya dengan hanya satu tangan di setang. Karena itu lipat segera payungmu dan gunakan jas hujan.
Selain menganggu keseimbangan, naik motor dengan menggunakan payung juga berpotensi mengurangi visibilitas. Sebab daun payung yang cukup lebar bisa tiba-tiba menghalangi pandanganmu saat tertiup angin. Belum lagi curah hujan yang deras yang pasti akan semakin mengurangi visibilitasmu. Situasi ini sangat berpotensi memicu kecelakaan.
Menggunakan payung saat berkendara motor juga berpotensi membuatmu terseret angin. Sebab payung akan menghambat angin yang berembus, membuat laju motor jadi tertahan. Selain berpotensi membuat laju motor jadi tak stabil, embusan angin yang tertahan payung juga bisa menyeretmu ke belakang sehingga terjatuh dari motor, terutama jika embusan anginnya begitu kencang.
So, masih nekat mau menggunakan payung saat berkendara motor di kala hujan?