Jakarta, IDN Times – Banyak aliran modifikasi di dunia Vespa, salah salah satunya Mods. Aliran modifikasi ini muncul sejak 1950-an, sudah lama banget ya. Pada awalnya subkulter Mods berawal dari ekspresi kaum buruh muda yang saat itu merasa tersisihkan.
Karena itu mereka memodifikai Vespa, motor termurah saat itu, untuk menarik perhatian masyarakat. Modifikasi ini kemudian berkembang dan menjadi tren hingga hari ini. Yuk, simak modifikasi apa saja yang bisa bikin Vespa jadi Mods.
Bagi orang awam, mungkin kamu akan bingung nih kenapa banyak skuter seperti Vespa dan Lambretta yang menggunakan Fly Screen, tepatnya di atas lampu motor. Memang terlihat seperti tidak memiliki fungsinya. Perlu kamu ketahui, ternyata fungsi Fly screen tersebut sangat penting pada skuter era 60-an. Karena akan menahan angin yang menerpa dada pengendaranya.
Jika kamu perhatikan, beberapa pengendara skuter menempelkan sticker huruf L atau P pada Fly Screen ataupun bodi, lho. Mungkin banyak yang gak sadar nih kalau ada huruf tersebut. Kalau kamu berpikir itu sebagai inisial si pemilik skuter, tentu salah besar ya!
Untuk huruf L sendiri itu biasanya merupakan bentuk sindiran kepada polisi. Karena ternyata maksud dari huruf tersebut adalah “Learn”, yang artinya sedang belajar naik skuter. Tapi tidak menutup kemungkinan, bahwa pada kenyataannya si pengendara memang lagi belajar mengendarai skuter sejenis Vespa dan Lambretta ya.
Sedangkan huruf P memilik maksud sebagai “Privilege”, artinya pengendara tersebut dapat mengendarai motor dengan baik. Kamu jadi tahu kan artinya ?
Pasti ada yang risih nih jika melihat lampu dan spion banyak terpampang pada bodi depan Vespa. Bagi yang bukan pencinta Vespa dan tidak mengikuti sejarah kulturalnya, pasti di kepalanya bertanya-tanya, “Apa sih tujuannya dimodif seperti itu?”.
Jadi, sekitar tahun 1960-an pemerintah Inggris menetapkan perarutan bahwa setiap kendaraan wajib memasang spion. Para Mods kemudian memasang banyak spion pada skuternya sebagai bentuk penolakan terhadap aturan tersebut.
Untuk lampu yang banyak dipasang, itu merupakan inisiatif The Mods karena pada saat itu minimnya penerangan di jalan maka mereka menambahkan lampu yang banyak agar dapat berkendara pada malam hari. Dandanan seperti ini masih berlanjut hingga sekarang meski lampu jalan banyak dipasang pemerintah.
Front rack dan back rack adalah rak depan dan belakang. Kalau yang ini, kamu sudah tidak asing, ya? Karena tidak hanya pada Vespa dan Lambretta, namun di beberapa sepeda motor lainnya juga sudah banyak yang menggunakan.
Pada masa kemunculan Mods, kaum pekerja mengisi waktu senggang dengan touring, berkemah dan berpesta. Mereka butuh aksesoris ini untuk membawa berbagai perlengkapan dengan cara dijepit di bagian rak depan dan diikat di rak belakang.
Rak belakang juga sudah termasuk tempat ban serep dan terdapat sandaran punggung bagi penumpang belakang agar tidak terlalu pegal dalam perjalanan. Selain itu, skuter juga biasa terpasang aksesoris crash bar, aksesoris ini sangat membantu agar bodi motor terhindar dari benturan atau tersenggol motor lain.
Beberapa Mods juga memasang beberapa badge yang mencirikan identitas, mulai dari badge Vespa Club sampai klub bola jagoan. Antena panjang yang dipasang di buntut scooter juga menjadi aksesoris tambahan lain guna menarik perhatian banyak orang.