Catat! Begini Cara Mencegah Motor Terbakar

18 Mei 2022, 13:05 WIB

Motor Lorenzo Savadori dan Dani Pedrosa sempat terbakar sebelum berhasil dipadamkan oleh tim marshal. (motogp.com)

Jakarta, IDN Times - Motor yang terbakar kalau telat sebentar saja, biasanya akan sulit diselamatkan. Karena api akan dengan mudah membakar berbagai bagian motor yang mudah terbakar, mulai dari body, ban, sampai jok.

Apalagi motor yang terbakar biasanya memang sulit dipadamkan karena ada bensin, karena gak cukup cuma dengan menyiram air saja. Sebaiknya kamu mencari pasir, kain basah, atau alat pemadam api ringan (APAR) untuk bisa memadamkan api di motor.

Nah, untuk mencegah motor kamu terbakar, bisa melakukan beberapa cara ini!

1. Selalu cek kondisi motor sebelum berkendara

Ilustrasi lampu motor (IDN Times/Dwi Agustiar)

Motor yang dipakai sehari-hari bukan berarti kondisinya selalu prima. Sebaiknya, kamu harus selalu mengecek kondisi motor setiap sebelum melakukan perjalanan, misalnya cek apakah ada kebocoran oli atau bensin yang menetes di parkiran.

Karena seperti diketahui, kebocoran oli atau bensin bisa menjadi penyebab utama motor terbakar. Karena kedua material tersebut mudah terbakar, apalagi kalau terkena bagian mesin yang panas.

2. Lakukan servis rutin di bengkel

Ada promo di bulan Ramadan dari Yamaha (Dok. YIMM)

Cara selanjutnya adalah dengan melakukan servis rutin di bengkel, karena dengan begitu kamu bisa selalu memastikan kondisi motor dalam keadaan yang baik.

Selain bisa mengetahui apakah ada kebocoran bensin atau oli, kamu juga bisa mengetahui kondisi pengapian motor.

Karena kalau ada kebocoran pada sistem pengapian seperti tutup busi atau kabel koil, juga bisa menyebabkan munculnya percikan listrik yang mudah menyambar ke bensin. Kalau sampai ada masalah-masalah tersebut, pasti lebih cepat terdeteksi ketika kamu rajin servis motor.

3. Bengkel modifikasi kelistrikan

Bengkel Vespa Garage (instagram/@vespa_garage)

Salah satu penyebab terjadinya kebakaran pada motor adalah karena adanya hubungan arus pendek alias korsleting, hal ini bisa terjadi salah satunya karena pemasangan aksesoris kelistrikan yang gak benar atau tidak sesuai spek motor.

Kalau memang kamu ingin melakukan modifikasi kelistrikan, seperti memasang klakson atau lampu-lampu tambahan, sebaiknya pilih bengkel yang memang spesialis kelistrikan atau bengkel yang sudah sering direkomendasikan.

Karena biasanya bengkel-bengkel tersebut pemasangannya lebih rapi dan lebih aman, walaupun harganya biasanya sedikit lebih tinggi dari bengkel modifikasi umum.