Selain CB Series, salah satu keluarga motor laki kepunyaan Honda yang cukup melegenda di Indonesia adalah GL Series. Rilis pada akhir 1970-an, motor ini dikatakan punya mesin yang bandel dan tangguh menerjang segala medan.
Pabrikan sayap mengepak sendiri menghadirkan beberapa tipe GL Series di tanah air. Nah, ini deretan Honda GL Series yang sempat meluncur di Indonesia sebelum discontinue pada milenium ketiga.
Sepeda motor ini melakukan debut di Indonesia pada tahun 1979 silam. Ini adalah tipe perdana dari GL Series yang masih membawa basis mesin CB100.
Saat itu, Honda GL100 dihadirkan untuk menemani varian CB100 menahan gempuran Yamaha RX100 dan Suzuki GP100. Bedanya, jika kompetitor membawa mesin 2-tak, maka varian ini sudah dibekali mesin 4-tak.
Setelah hadir selama dua tahun, Honda melakukan facelift ringan pada varian GL100. Headlamp motor tersebut berubah menjadi kotak, demikian juga dengan panel speedometer dan kaca spion.
Produk ini dihadirkan bersamaan dengan Honda GL100. Namun, melihat kapasitas mesinnya, yaitu 125cc, maka varian GL125 diposisikan lebih tinggi daripada saudaranya.
Sayangnya, walau terbilang cukup laris, namun penjualan GL125 ternyata tidak mampu menandingi model GL100. Akhirnya, sepeda motor ini hanya bertahan sekitar 6 tahun sebelum masuk kotak pada 1985.
Ada yang menyebut motor ini resmi mengaspal pada tahun 1983. Sementara, beberapa yang lainnya mengatakan bahwa Honda meluncurkan GL Max 125 di tahun 1985.
Terlepas dari perbedaan tersebut, Honda GL Max 125 bisa disebut sebagai versi revisi dari Honda GL125. Bodi motor ini lebih kekar, dengan power yang diklaim lebih dahsyat dari model sebelumnya.
Setidaknya, Honda sempat menghadirkan GL Max 125 dalam beberapa tipe. Varian platina adalah versi pertama, yang dilanjutkan GL Max CDI engine, dan disusul GL Max Black Engine di tahun 1987.
Setelah itu, pada pertengahan 1990-an, sempat hadir GL Max 125 Neotech. Motor bermesin 4-tak, OHC, 124,1cc ini menjadi generasi terakhir GL Max hingga memasuki milenium ketiga.
Tidak hanya menghadirkan GL Max 125, pada medio 1980-an, Honda melakukan gebrakan lain dengan merilis varian GL Pro. Disebut gebrakan karena motor ini membawa mesin yang cukup besar, yaitu 145cc.
Generasi pertama motor ini sering disebut Honda GL Pro White Engine yang mengaspal hingga 1991. Kuda besi tersebut diklaim punya mesin yang tangguh, terutama untuk perjalanan jarak jauh.
Setelah itu, GL Pro Black Engine dirilis, yang hadir dengan mesin bewarna hitam. Diimpor langsung dari Jepang, GL Pro Black Engine dikatakan jauh lebih bertenaga dibandingkan varian sebelumnya.
Kemudian, sekitar tahun 1995, Honda GL Pro Neotech resmi mengaspal. Ada revisi besar-besaran di sektor mesin, yang kini naik menjadi 160cc. Motor ini mampu menyemburkan daya puncak 14,7 HP pada putaran 8.500 rpm.
Sayangnya, usia Honda GL Pro Neotech tidak berlangsung lama. Perusahaan resmi menyuntik mati motor ini pada tahun 1999. Akhirnya, generasi GL Pro Series digantikan oleh varian Honda MegaPro.
Itu dia keempat generasi Honda GL di Indonesia. Ada yang masih memiliki motor ini?