ilustrasi papan penunjuk arah jalan menuju Bogor (unsplash.com/T. Syarifudin Budiana)
Untuk perjalanan Jakarta—Puncak Bogor menggunakan motor, ada beberapa rute utama yang sering dilalui. Setiap rute memiliki karakteristik berbeda, baik dari segi pemandangan, waktu tempuh, maupun tingkat kemacetan. Berikut beberapa rute alternatif yang bisa kamu pilih.
1. Jalur Cileungsi—Jonggol—Cariu
Rute Cileungsi—Jonggol—Cariu adalah pilihan alternatif bagi kamu yang datang dari arah Jakarta, Bekasi, maupun Purwakarta menuju Puncak Bogor. Jalur ini memiliki panjang sekitar 55 kilometer dengan lebar 8 meter sehingga memungkinkan berkendara dengan lebih leluasa.
2. Jalur Cilember—Jogjogan—Ciburial
Jalur Cilember—Jogjogan—Ciburial lebih sering dipilih oleh warga Bogor sebagai rute utama menuju Puncak karena lebih dekat dari Kota Bogor, Sentul, dan Caringin. Rute ini memiliki panjang 8 kilometer dan lebar 5 meter sehingga cocok dilewati oleh kendaraan roda dua.
3. Jalur Jatiwangi—Bendungan—Ciawi
Jalur Jatiwangi—Bendungan—Ciawi memiliki panjang 13 km dengan lebar jalan 6 meter yang cukup nyaman untuk perjalanan ke Puncak. Rute ini menjadi pilihan bagi warga Bekasi dan sekitarnya yang ingin berlibur ke Puncak. Jalur ini juga menjadi jalur alternatif untuk arus balik setelah berkunjung ke kawasan Puncak.
4. Jalur Cigombong/Caringin—Cipaku Kota Bogor
Jalur Cigombong/Caringin—Cipaku Kota Bogor memiliki panjang 14,7 kilometer dengan lebar jalan 8 meter. Rute ini cocok untuk pengendara atau wisatawan yang datang dari arah Sukabumi dan sekitarnya yang hendak menuju Puncak tanpa terjebak macet.
Jadi, Jakarta—Bogor berapa jam naik motor sangat bergantung pada banyak faktor. Pastikan kamu memilih waktu dan rute yang tepat agar perjalanan lebih cepat dan nyaman. Selain info ini, kamu juga bisa simak tips berkendara jarak jauh di IDN Times.