Banyak pengendara motor merasa biasa saja berhenti atau bahkan memajukan motor di atas garis putih jalan. Padahal, garis putih ini bukan sekadar cat dekorasi, melainkan bagian dari rekayasa jalan yang sudah diperhitungkan dari sisi keselamatan. Saat motor berhenti tepat di atasnya, ada risiko teknis yang jarang disadari pengendara.
Selain soal aturan, garis putih seringkali punya karakter permukaan yang berbeda dengan aspal di sekitarnya: lebih licin, kadang sedikit lebih tinggi atau lebih rendah. Kombinasi licin dan beda ketinggian inilah yang dapat memicu tergelincir, terutama saat hujan atau ketika pengendara melakukan pengereman mendadak.
