Kenapa Anak Kecil Hampir Selalu Tertidur Saat Dibonceng Naik Motor?

12 Jun 2025, 12:05 WIB

Ndoro Anom

https://www.pexels.com/photo/man-and-toddler-riding-on-motorcycle-2288291/

ilustrasi boncengan motor (pexels.com/Nam Phong Bùi)

Intinya sih...

Gerakan motor seperti ayunan alami
Hembusan angin bikin rileks
Anak merasa aman dan percaya pada pembonceng

Saat asyik naik motor, suka ngeh gak sih klo anak kecil itu sering banget tertidur saat dibonceng? Padahal, kalau dipikir-pikir, tidur di atas motor itu cukup berisiko. Sebab laju motor tidak selalu konstan, kadang berhenti mendadak dan sering juga berakselerasi secara tiba-tiba. Situasi ini, tentu saja, gak akan nyaman untuk tidur. Tapi anak kecil kok bisa tertidur pulas saat dibonceng, ya?

Ternyata ada beberapa alasan ilmiah dan psikologis yang membuat anak kecil gampang terlelap saat berada di atas motor, bahkan dalam perjalanan yang singkat sekalipun.

1. Gerakan motor seperti ayunan alami

Ilustrasi boncengan 3 (Unsplash.com/Patrick McGregor)

Motor yang berjalan di jalan raya menimbulkan getaran halus dan ritme konstan, mirip seperti gerakan ayunan atau gendongan ibu yang digoyang perlahan. Otak anak-anak, terutama balita, secara naluriah merespons gerakan berulang ini sebagai sinyal relaksasi. Ini juga mirip seperti efek “rocking chair” yang bisa membuat bayi cepat tertidur. Jadi, saat motor melaju dengan kecepatan stabil, tubuh anak merasa nyaman dan akhirnya tertidur tanpa sadar.

2. Hembusan angin bikin rileks

ilustrasi naik motor boncengan (pexels.com/Maksim Romashkin)

Saat motor melaju, angin yang berhembus lembut mengenai wajah dan tubuh anak memberikan efek menenangkan. Sensasi ini bisa membuat mereka merasa sejuk, nyaman, dan secara tidak langsung memicu kantuk. Apalagi jika anak mengenakan jaket hangat dan sudah kenyang—lengkaplah resep untuk tertidur pulas di jalan. Bagi anak-anak, hembusan angin ini seperti “AC alami” yang membuat suasana tambah mendukung untuk tidur.

3. Anak merasa aman dan percaya pada pembonceng

ilustrasi boncengan tiga (unsplash.com/Tron Le)

Anak kecil biasanya duduk di depan atau dibonceng oleh orang yang mereka percayai sepenuhnya—biasanya orang tua. Rasa aman ini penting. Ketika mereka tahu ada orang dewasa yang mengendalikan motor, dan mereka dipeluk atau dipegang erat, sistem saraf mereka bisa lebih rileks. Ketika rasa aman dan nyaman sudah terpenuhi, tubuh mereka mudah masuk ke mode istirahat, terutama setelah aktivitas bermain atau sekolah yang menguras tenaga.

So, tidur di atas motor mungkin terlihat lucu, tapi bagi orang tua, ini adalah pengingat penting untuk selalu mengutamakan keselamatan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.