Di era serba digital seperti sekarang, banyak hal sudah bisa dijalankan lewat satu sistem operasi: Android. Mulai dari TV, kulkas, bahkan head unit mobil sudah banyak yang menggunakan sistem Android untuk kenyamanan dan konektivitas. Tapi anehnya, kenapa ya pabrikan motor belum juga menyematkan sistem Android secara penuh ke dalam speedometer atau panel digital motor?
Padahal bayangkan saja—kalau motor punya speedometer berbasis Android, pengguna bisa menikmati Google Maps langsung di layar, menerima notifikasi WhatsApp, bahkan memutar Spotify tanpa perlu tambahan perangkat. Kedengarannya menarik, tapi ternyata ada alasan kuat kenapa pabrikan motor masih menahan diri.