Ilustrasi rem motor (wahanahonda.com)
Saat berkendara di tengah hujan atau genangan air, sistem pengereman bisa terganggu karena permukaan cakram menjadi basah. Nah, lubang-lubang pada cakram berfungsi sebagai jalur pembuangan air, sehingga air tidak tertahan di antara kampas dan cakram. Dengan begitu, permukaan rem lebih cepat kering dan tidak licin saat digunakan tiba-tiba.
Ini sangat berguna saat kamu butuh melakukan pengereman mendadak di kondisi jalan yang licin. Tanpa lubang-lubang ini, air bisa menciptakan lapisan tipis yang mengurangi gesekan, sehingga pengereman jadi kurang maksimal.
Jadi, lubang-lubang pada piringan cakram sepeda motor bukan sekadar gaya, tapi punya fungsi teknis yang penting. Mulai dari mengurangi panas berlebih, meningkatkan respons rem, mengurangi bobot cakram, hingga menjaga permukaan tetap kering, semuanya ditujukan untuk memberikan pengalaman berkendara yang lebih aman dan nyaman.
Namun, perlu diingat juga bahwa lubang-lubang ini membuat cakram sedikit lebih cepat aus dibanding cakram solid (tanpa lubang), terutama jika sering terkena lumpur atau kotoran yang menumpuk. Jadi, pastikan kamu juga merawat sistem pengereman secara berkala agar tetap optimal.