ilustrasi mesin motor mati (freepik.com/bublikhaus)
Selain bensin dan api, udara juga memegang peranan penting dalam proses pembakaran. Filter udara yang kotor akan menghambat masuknya udara ke mesin. Akibatnya, campuran menjadi terlalu kaya bensin dan mesin tidak bisa bekerja optimal saat digas.
Brebet juga bisa muncul karena setelan mesin yang tidak sesuai. Pada motor karburator, setelan angin dan langsam yang melenceng membuat respon gas menjadi tidak stabil. Sementara pada motor injeksi, throttle body yang kotor dapat mengganggu aliran udara masuk.
Kondisi lain yang sering diabaikan adalah kebocoran pada selang vakum atau intake. Udara palsu yang masuk membuat perbandingan campuran menjadi kacau dan mesin brebet saat akselerasi.
Motor brebet saat digas sebaiknya tidak dianggap remeh. Semakin cepat penyebabnya ditemukan, semakin kecil risiko kerusakan lanjutan. Perawatan rutin, penggunaan bahan bakar yang sesuai, dan pengecekan berkala bisa membantu menjaga performa motor tetap halus dan responsif di segala kondisi.