Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi orang naik motor (freepik.com/bublikhaus)
ilustrasi orang naik motor (freepik.com/bublikhaus)

Intinya sih...

  • Jaket berbahan cordura ringan, kuat, dan tahan air

  • Jaket berbahan parasut atau polyester tahan angin dan praktis

  • Jaket berbahan kombinasi kulit sintetis dan mesh untuk keseimbangan gaya dan kenyamanan

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bagi pengendara motor, jaket bukan sekadar pelengkap gaya, melainkan pelindung utama dari panas, hujan, debu, hingga potensi benturan. Saat riding harian, terutama di kota besar dengan cuaca tak menentu, pemilihan bahan jaket menjadi faktor penting agar tetap nyaman sekaligus aman. Salah pilih bahan bisa bikin tubuh gerah, gampang basah oleh keringat, atau malah cepat kedinginan saat hujan turun.

Setiap bahan jaket memiliki keunggulan masing-masing, mulai dari yang ringan, lentur, hingga tahan air. Buat kamu yang setiap hari menempuh perjalanan ke kantor, kampus, atau sekadar aktivitas harian dengan motor, inilah bahan jaket yang paling nyaman dan cocok dipakai.

1. Jaket berbahan cordura yang ringan dan kuat

ilustrasi seorang pria menggunakan jaket motor (freepik.com/fxquadro)

Cordura dikenal sebagai bahan sintetis yang sering dipakai pada perlengkapan outdoor. Teksturnya kuat, tahan gesekan, namun tetap ringan dipakai. Buat riding harian, jaket berbahan cordura tidak bikin gerah karena biasanya dilengkapi dengan lapisan mesh yang membuat sirkulasi udara lebih baik. Selain itu, bahan ini cepat kering ketika terkena air, jadi cocok untuk menghadapi cuaca tak menentu di jalan.

Kelebihan lain dari cordura adalah daya tahannya. Bahan ini lebih sulit robek saat tergores aspal atau terkena benturan, sehingga memberi perlindungan ekstra bagi pengendara motor.

2. Jaket berbahan parasut atau polyester yang tahan angin

ilustrasi pria memakai jaket motor (unsplash.com/The Ride Academy)

Bahan parasut dan polyester sering dipakai pada jaket harian karena ringan, mudah dilipat, dan tahan angin. Jaket jenis ini cocok untuk riding jarak dekat atau menembus jalanan kota yang penuh debu. Selain itu, bahan polyester juga relatif lebih tahan air, meski tidak sekuat jas hujan.

Kamu bisa menjadikan jaket ini sebagai opsi praktis ketika cuaca panas terik, karena sifatnya yang tidak terlalu tebal. Namun, jika sering riding jarak jauh, sebaiknya pilih yang memiliki lapisan dalam agar tetap nyaman meski dipakai lama.

3. Jaket berbahan kombinasi kulit sintetis dan mesh untuk keseimbangan gaya dan kenyamanan

ilustrasi pelindung pada jaket motor (unsplash.com/Jusdevoyage)

Buat kamu yang ingin tampil stylish namun tetap nyaman, jaket dengan bahan kombinasi kulit sintetis di bagian luar dan mesh di bagian dalam bisa jadi pilihan. Kulit sintetis memberi kesan gagah dan melindungi tubuh dari terpaan angin, sementara lapisan mesh membuat jaket tetap adem karena sirkulasi udara lebih lancar.

Jenis jaket ini juga sering dipakai oleh pengendara motor sport harian, karena memberi kesan modis namun tidak terlalu berat seperti jaket kulit asli. Cocok buat kamu yang ingin aman sekaligus tampil percaya diri di jalan.

Riding harian membutuhkan jaket yang ringan, adem, dan cukup tahan terhadap kondisi jalan. Cordura memberi perlindungan maksimal dengan daya tahan tinggi, polyester atau parasut cocok untuk gaya praktis sehari-hari, sementara kombinasi kulit sintetis dan mesh seimbang antara tampilan dan kenyamanan.

Pilihan akhirnya kembali ke kebutuhan kamu: apakah lebih banyak riding jarak jauh, menghadapi cuaca ekstrem, atau sekadar perjalanan rutin di kota. Dengan memilih bahan jaket yang tepat, riding harian jadi lebih nyaman, aman, dan tentunya tetap bergaya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team