Jakarta, IDN Times - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat sudah ada setara 1,7 juta ton karbondioksida (CO2e) yang diperdagangkan di Bursa Karbon Indonesia. Harapannya, itu bisa laris di tahun ini.
"Kita berharap memang saat ini bahwa paling tidak 1,7 juta ton CO2 ekuivalennya bisa terjual paling tidak di tahun ini, ataupun sebagian di tahun depan," kata Direktur Utama Bursa Efek Indonesia, Iman Rachman dalam konferensi pers virtual, Kamis (26/10/2023).