Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sejumlah kendaraan bermotor melintas di bawah Alat Sistem Jalan Berbayar Elektronik (ERP) di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (9/1/2023). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersiap menerapkan Electronic Road Pricing (ERP) atau jalan berbayar elektronik di sejumlah ruas jalan pada tahun ini.

Aturan tersebut tercantum dalam draft Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pengendalian Lalu Lintas Secara Elektronik yang ditetapkan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Jakarta dipastikan bukan menjadi kota satu-satunya di dunia yang menerapkan ERP. Sebelumnya, terdapat empat kota di dunia yang telah menerapkan ERP. Berikut informasinya seperti dikutip dari keterangan Pengamat Transportasi, Djoko Setijowarno.

1. Oslo

potret Kota Oslo (pixabay.com/users/another_simon)

Oslo, ibu kota Norwegia menjadi salah satu kota di dunia yang menerapkan ERP. Pemerintah Kota Oslo menerapkan jenis pemungutan revenue generation dengan 27 titik pembayaran. Adapun tarif yang dikenaikan adalah antara 5 dolar Amerika Serikat (AS) atau Rp74,8 ribu sampai 18 dolar AS (Rp269 ribu).

Penerapan ERP dioperasikan selama 24 jam dan 7 hari seminggu alias setiap hari. Pemerintah Oslo berhasil memperoleh pemasukan bruto 400 juta dolar AS (Rp5,9 triliun) dan menambah biaya operasional 11 persen hingga 45 juta dolar AS (Rp673,8 miliar).

Selain itu, ERP di Oslo juga menurunkan jumlah lalu lintas sebesar 10 persen.

2. Stockholm

Editorial Team

Tonton lebih seru di