ilustrasi kilang penampungan gas (Unsplash.com/Patrick Federi)
Ekonomi Jerman telah mengalami kontraksi 0,5 persen pada akhir tahun 2022. Kini negara itu kembali mengalami kontraksi 0,3 persen dalam tiga bulan pertama tahun 2023 yang akhirnya membuat Berlin secara resmi jatuh ke jurang resesi.
"Kenaikan harga yang tinggi terus menjadi beban ekonomi Jerman di awal tahun. Ini terutama tercermin dalam pengeluaran konsumsi akhir rumah tangga, yang turun 1,2 persen pada kuartal pertama 2023," kata kantor statisk Jerman, Destatis, dikutip CNN.
Sebab utama dari resesi ekonomi itu, menurut Claus Vistesen, kepala ekonomi kawasan euro, mengatakan bahwa pengeluaran konsumen pada kuartal pertama terhambat oleh kejutan kenaikan harga energi.
Secara umum, harga energi di Eropa mengalami lonjakan dengan cepat ketika Rusia menginvasi Ukraina. Banyak negara di blok tersebut, membeli gas alam dari pemasok utama Moskow, khususnya Jerman yang membeli lebih dari 50 persen kebutuhannya.
Gas Rusia telah memanaskan ratusan ribu rumah tangga Jerman ketika musim dingin. Selain itu, banyak industri besar Jerman yang menggunakan gas sebagai sumber energinya. Saat Moskow menghentikan pasokannya, Berlin kalang kabut dan bahkan pernah mengumumkan keadaan darurat energi.