5 Perusahaan Rintisan Indonesia yang Populer di Masyarakat

Gojek perusahaan teknologi yang bidang usaha utamanya bergerak di bidang jasa trasnportasi. Gojek didirikan oleh Nadiem Makarim di 2011. Nadiem melihat bawa banyak tukang ojek yang jika banyak penumpang akan menjadi penghasilan yang mejanjikan.

Dari yang awalnya untuk menghubungkan pengemudi ojek dengan penumpang, sekarang bidang usaha telah melayani berbagai jasa. Beberapa jasa yang dilayani jasa pengantaran makanan, kurir barang, layanan membersihkan rumah, pemesanan tiket, pembayaran digital dan masih banyak jasa lainya.

Gojek juga juga tersedia di beberapa negara Asia Tenggara yakni Vietnam, Thailand, Singapura, dan Filipina.

Tokopedia layanan jual beli online atau yang lebih dikenal sebagai e-commerce. Tokopedia didirikan oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison pada tahun 2009.

Banyak UMKM yang menjual produk dagangan mereka di Tokopedia, mereka jadi lebih mudah memasarkan dagangan mereka dengan jasa yang ditawarkan Tokopedia.

Tokopedia telah berkembang pesat saat ini di Tokopedia juga bisa membayar tagihan listrik, pulsa, air, dan tagihan lainya.

Tokopedia memiliki fitur terbaru, yaitu Byme yang dapat membuat para pemilik akun Tokopedia mempromosikan daganganya melalui perantara, setiap produk yang terjual perantara akan mendapatkan komisi.

Bukalapak adalah layanan jual beli online yang sama seperti Tokopedia. Dan bersama dengan Tokopedia keduanya e-commerce paling banyak digunakan masyarakat Indonesia.

Bukalapak didirikan oleh Ahmad Zacky, Fajrin Rasyid, dan Nugroho Herucahyono pada tahun 2010 kertiganya merupakan alumni dari ITB. Pada awal didirikan di tahun 2010 Bukalapak mendapat kesempatan yang bagus karena banyak penjual sepeda lipat, yang saat itu sedang tren.

Bukalapak saat ini telah berkembang di Bukalapak bahkan bisa memebeli reksadana untuk investasi. Bukalapak saat ini juga mengembangkan fitur terbarunya Bukaglobal yang membuat dagangan pelapak bisa dibeli konsumen dari luar negeri.

Traveloka merupakan layanan pemesanan tiket dan pemesananan hotel yang dilakukan secara daring, didirikan tahun 2012 oleh Ferry Unardi, Derianto Kusuma, dan Albert Zhang. Ketiganya merupakan mantan pegawai perusahaan teknologi di Amerika Serikat.

Pada awal pendirian Traveloka hanya berfungsi sebagai pembanding harga tiket pesawat. Lalu baru di tahun 2013 pengguna bisa melakukan reservasi tiket. 

Traveloka saat ini tidak hanya beroperasi di Indonesia, namun juga di beberapa negara Asi Tenggara lainya vietnam, Singapura, Thailand, Filipina, dan Malaysia. Traveloka juga saat ini menyediakan pemesanan tiket kereta Jepang.

Blibli bergerak di bidang yang sama dengan Tokopedia dan Bukalapak. Blibli didirikan pada tahun 2010 oleh PT. Global Digital Niaga yang merupakan anak perusahaan dari Djarum. 

Blibli bekerjasama dengan banyak produsen produk dan mitra penjual dengan syarat, bahwa produk yang dijual merupakan barang asli. Di Blibli kalian juga bisa melakukan tukar tambah dengan syarat dan ketentuan yang ditetapkan.

5 perusahaan rintisan di atas pasti jasanya ada yang pernah kamu pakai atau kamu sering gunakan. Di era digital ini memang telah berkembang semuanya jadi lebih praktis.