Jakarta, IDN Times - Langkah pemerintah mengalokasikan anggaran infrastruktur yang lebih besar dari anggaran kesehatan dalam RAPBN 2022 dikritik. Pemerintah diminta merombak anggaran tersebut.
Dalam RAPBN 2022, pemerintah mengalokasikan Rp384,8 triliun untuk pembangunan infrastruktur tahun depan. Angka itu lebih tinggi Rp129,5 triliun dari alokasi anggaran kesehatan yang sebesar Rp255,3 triliun.
Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS), Bhima Yudhistira meminta pemerintah merombak anggaran tersebut dalam pembahasan RAPBN 2022 bersama DPR RI, sebelum disahkan dalam Undang-Undang APBN 2022.
"Masih ada waktu buat pemerintah dan DPR melakukan realokasi anggaran infrastruktur, digeser ke kesehatan selama APBN 2022 belum disahkan," ucap Bhima kepada IDN Times, Selasa (17/8/2021).