Ketua Umur Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melantik Dewan Pengurus Daerah (DPD) Demokrat Sulawesi Selatan (Sulsel) melalui virtual, Sabtu (28/5/2022). Dahrul Amri/IDN Times
Fraksi Partai Demokrat melalui anggotanya, Muslim, juga menyatakan keberatan soal kenaikan harga BBM bersubsidi. Anggota Komisi VI DPR RI tersebut mengatakan, kenaikan harga BBM subsidi bakal memperlebar jurang kesenjangan antara si kaya dan si miskin.
"Mengenai rencana kenaikan harga BBM bersubsidi khususnya Pertalite dan Solar yang akan diperkirakan akan segera diimplementasikan, kami memandang bahwa pemerintah perlu mengkaji ulang rencana tersebut. Kalau sampai harga BBM naik dalam waktu dekat, maka sudah tentu posisi masyarakat kelas menengah dan juga kelas menengah ke bawah akan semakin sulit, sampai dikhawatirkan dapat berakibat pada jurang kesenjangan sosial yang semakin mendalam," tutur Muslim.
Alih-alih menaikkan harga BBM bersubsidi, pemerintah diminta Muslim mengkaji ulang peruntukkan anggaran yang belum memiliki nilai urgensi, seperti anggaran pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
"Tak hanya itu, pemerintah juga harus mengkaji anggaran untuk pembangunan infrastruktur yang tidak memiliki constructive multiplier effect bahkan bermasalah seperti misalnya kereta cepat Jakarta-Bandung. Pemerintah wajib memberikan prioritas terhadap ketahanan ekonomi masyarakat kecil dan menengah yang saat ini masih terdampak pertumbuhan ekonomi yang kontraksi," bebernya.