Ilustrasi cara mencuci tangan dengan benar. IDN Times/Arief Rahmat
Korban tersebut sempat mengunjungi Malaysia pada 14-17 Februari. Namun saat kembali, ia masih terlihat sehat.
Dalam sebuah video yang beredar, Plt Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan Tanggal 20 Februari korban mulai terasa demam dan batuk. Ia lalu dirawat di rumah sakit Mitra Keluarga Bekasi pada 22-26 Februari.
"Meski belum sembuh, pegawai Telkom pulang ke rumahnya dan menemui saudaranya di Ciracas pada 29 Februari untuk berobat alternatif. Tanggal 1 Maret merasa sesak berat dan kondisi menurun terus," ucapnya.
Namun belakangan, juru bicara penanganan virus corona Achmad Yurianto mengumumkan, bahwa pasien yang dirawat di Cianjur, Jawa Barat, yang merujuk kepada pegawai Telkom tersebut meninggal bukan karena virus corona.