Jakarta, IDN Times - Black Monday merupakan istilah yang merujuk pada salah satu peristiwa besar dalam sejarah keuangan dan mengakibatkan keruntuhan pasar saham secara signifikan. Peristiwa itu adalah keruntuhan pasar saham global pada 19 Oktober 1987.
Mengutip Investopedia, pada periode tersebut, Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA), salah satu indikator utama pasar saham Amerika Serikat, anjlok sebesar 22,6 persen dalam satu hari.
Hal tersebut merupakan penurunan terbesar dalam sejarah persentase hariannya. Peristiwa itu pun menandai dimulainya kemerosotan pasar saham global lantaran bursa saham di seluruh dunia juga terkena imbasnya, dengan indeks utama seperti FTSE 100 di Inggris dan Nikkei 225 di Jepang juga mengalami koreksi signifikan.