Jakarta, IDN Times – Australia resmi mencabut pembatasan impor daging sapi dari Amerika Serikat (AS) pada Kamis (24/7/2025), setelah melalui peninjauan ilmiah dan berbasis risiko selama sepuluh tahun. Hasil peninjauan menyebut sistem keamanan pangan AS kini cukup kuat untuk mencegah penyakit atau hama masuk ke Australia. Dengan keputusan ini, berakhir pula aturan biosecurity ketat yang sudah berlaku selama lebih dari dua dekade.
Menteri Pertanian Australia, Julie Collins, menjelaskan alasan di balik keputusan tersebut.
“Pemerintahan Buruh Albanese tidak akan pernah berkompromi pada biosecurity. Tinjauan Impor Daging Sapi AS telah melalui penilaian ilmiah dan berbasis risiko yang ketat selama satu dekade terakhir,” kata Collins, dikutip dari Australian Broadcasting Corporation.