Jakarta, IDN Times - Badai pemutusan hubungan kerja (PHK) melanda banyak perusahaan, tidak hanya di luar negeri melainkan juga di dalam negeri. Beberapa perusahaan dengan nama besar seperti GoTo, Shoppee, dan Ruangguru melakukan PHK hampir bersamaan.
Keputusan PHK diambil perusahaan-perusahaan tersebut dengan alasan efisiensi agar bisnis mereka tetap bisa berjalan.
Kendati banyak PHK terjadi, masyarakat tetap harus optimistis hal tersebut akan berlalu. Berdasarkan laporan dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada awal November lalu, selama kuartal III-2022 pertumbuhan ekonomi Indonesia menembus angka 5.72 persen year on year. Pertumbuhan ini diharapkan menjadi salah satu fondasi bahwa tahun 2023 situasi akan membaik, atau setidaknya jumlah PHK akan berkurang dibandingkan saat ini.
Meski begitu, ada baiknya kita juga melakukan persiapan yang bisa meminimalisir risiko pada masa mendatang, seperti PHK atau tersendatnya bisnis.
Berikut ini beberapa tips guna mempersiapkan diri dari ancaman badai PHK seperti disampaikan oleh Co-Founder Lifepal, Benny Fajarai.