Jakarta, IDN Times - Kepala BKPM Bahlil Lahadalia meminta PT Multi One Plus untuk memastikan peningkatan produksi alat kesehatannya. PT Multi One Plus adalah perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) asal Korea Selatan yang telah berdiri sejak 9 Januari 2018.
Perusahaan ini terdaftar sebagai industri peralatan kedokteran dan kedokteran gigi, juga perlengkapan ortopedik dan prostetik. “Tidak hanya Multi One Plus, investor lain yang memproduksi alkes juga akan kami perintahkan begitu. Kalau dia ada hambatan, bilang saja ke kita. Kita bantu secepatnya,” ujar Bahlil dalam keterangan tertulisnya, Rabu (1/4).