Jakarta, IDN Times - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat baru 58.293 pangkalan yang telah melakukan pencatatan transaksi pembelian LPG tabung 3 kilogram (kg) melalui sistem MAP Lite. Jadi, implementasi pencatatan baru sekitar 25 persen dari target 233.011 pangkalan per Juni 2023.
Oleh karena itu, Kementerian ESDM terus melakukan sosialisasi. Tujuannya mendorong pendataan dan pencocokan data konsumen pengguna LPG 3 kg oleh setiap sub penyalur atau pangkalan, dengan menggunakan sistem berbasis web MAP Lite.
"Dari data ini, kita semua masih harus bekerja lebih keras lagi. Terutama para Sales Area Manager dan Sales Branch Manager di lingkungan PT Pertamina Patra Niaga yang memonitor progress pendataan di pangkalan," kata Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Maompang Harahap dalam keterangan yang diterima, Kamis (6/7/2023).
Pemerintah ingin agar pendistribusian isi ulang LPG 3 kg yang dilakukan di sub penyalur atau pangkalan tepat sasaran. Hal itu sebagai bagian dari proses transformasi subsidi LPG tertentu tepat sasaran.