Jakarta, IDN Times - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) disebut memiliki beban gaji super besar dan sempat menjadi perhatian pasar beberapa waktu lalu. Manajemen GoTo pun kemudian memberikan klarifikasi terkait hal tersebut.
Direktur GoTo, Melissa Siska Juminto menyampaikan bahwa beban gaji tersebut bukanlah beban tunai, tetapi dalam bentuk kompensasi berbasis saham.
"Izinkan saya memberi klarifikasi. Sebagian besar atau lebih dari setengah dari kompensasi yang kami berikan selama sembilan bulan yang berakhir pada 30 September 2022 adalah dalam bentuk alokasi berbasis saham. Sebagaimana diketahui kami melakukan IPO di tahun 2022 dan sebagian dari proses IPO kami memberikan alokasi opsi saham bagi para karyawan," beber Melissa dalam Public Expose Insidental, Kamis (8/12/2022).