Jakarta, IDN Times - Pemerintah memproyeksikan laju inflasi dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) tahun anggaran 2022 pada kisaran 2,0 hingga 4,0 persen.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani pun menyampaikan beberapa strategi dari pemerintah guna merealisasikan proyeksi tersebut.
"Pemerintah terus berkoordinasi dengan otoritas moneter, Bank Indonesia, untuk
merumuskan bauran kebijakan fiskal, moneter dan sektor riil yang tepat dalam
menjaga laju inflasi nasional pada level yang rendah dan stabil," ungkap Sri Mulyani dalam Rapat Paripurna dengan DPR RI, Senin (31/5/2021).