Jakarta, IDN Times - Produsen mobil AS Tesla dilaporkan telah menandatangani kontrak senilai sekitar 5 miliar dolar AS atau setara dengan Rp74,5 triliun untuk membeli bahan baterai mereka dari perusahaan pengolahan nikel di Indonesia.
"Kami masih terus bernegosiasi dengan Tesla, tapi mereka sudah mulai membeli dua produk unggulan dari Indonesia," kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan, seperti dikutip dari ChannelNews Asia pada Senin (8/8/2022).