Ilustrasi voice over (pexels.com/Demidov)
Secara umum, voice over adalah suara latar berupa rekaman suara yang digunakan untuk kebutuhan narasi atau komunikasi. Voice over biasanya ditemukan pada iklan radio dan televisi, film animasi, acara televisi, hingga konten video di media sosial.
Tujuan penggunaan voice over juga bisa sangat beragam tergantung kebutuhan dalam media audio visual. Tujuannya mulai dari menyampaikan narasi, menjelaskan adegan, hingga memperkenalkan karakter atau tokoh.
Selain itu, penggunaan voice over juga sangat luas. Mulai dari hiburan, bisnis, hingga jurnalistik.
Biasanya voice over direkam di studio dengan alat perekaman yang mumpuni agar hasilnya jernih dan maksimal. Lalu, rekaman tersebut akan disinkronkan dengan video yang ditampilkan.
Tugas-tugas voice over talent
Seorang voice over (VO) talent memiliki tugas utama untuk merekam suara yang nantinya akan digunakan pada proyek audio visual tertentu. Selain itu, VO talent memiliki beberapa tugas lainnya, yaitu:
- Membaca dan memahami naskah dengan jelas, serta memastikan bahwa pesan di dalamnya bisa tersampaikan dengan baik kepada audiens.
- Menyampaikan pesan dengan jelas dan menarik, sehingga audiens bisa mendengar dan menangkap inti pesannya dengan baik.
- Menyesuaikan suara dengan jenis proyek audio visual yang sedang diproduksi. Beberapa hal yang perlu diperhatikan, antara lain volume suara, nada, kecepatan, hingga intonasi.
- Menjalin kerja sama yang baik dengan klien dan tim produksi lainnya. Perlu diingat bahwa seorang VO talent bekerja secara tim dengan pihak-pihak lain seperti art director, penata musik, ilustrator, hingga tim kreatif.
Jenis-jenis voice over
Ada beberapa jenis voice over yang perlu dipahami berdasarkan produk yang dihasilkan, yaitu:
- Voice over komersial: Biasanya digunakan untuk keperluan iklan dan video promosi. Tujuannya untuk mempromosikan merek sesuai kebutuhan klien atau perusahaan. Biasanya jenis ini membutuhkan skill untuk membuat pendengar tertarik dalam waktu singkat.
- Voice over naratif: Jenis VO yang bertugas menjelaskan hal yang terjadi pada layar atau visual. Secara umum, tujuannya untuk memberikan informasi kepada audiens tentang apa yang terjadi di layar. Biasanya VO naratif muncul pada film dokumenter atau film fiksi.
- Voice over karakter: Jenis VO yang bertugas mengisi suara suatu karakter atau tokoh dalam film animasi atau acara televisi. Biasanya pengisi suara ini juga harus memiliki kemampuan akting dan mampu memberikan emosi sebuah karakter lewat suara.
- Voice over audiobook: Jenis VO yang secara khusus membacakan teks dari sebuah buku agar bisa didengarkan. Meski sederhana, VO talent audiobook harus memiliki kemampuan vokal yang dinamis agar bisa menghidupkan berbagai tokoh dan peristiwa di dalam buku.