Jakarta, IDN Times- Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Juda Agung memproyeksi laju inflasi pada Mei 2023 bakal lebih rendah, dibandingkan posisi April yang tercatat 4,33 persen (YoY).
Meski tidak menyebutkan angka proyeksinya, namun berdasarkan survei pemantauan harga (SPH) yang dilakukan BI, menunjukkan inflasi di Indonesia makin terkendali. Hal ini, karena koordinasi yang erat antara Tim Pengendali Inflasi Pusat (TPIP) dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID).
"Untuk (inflasi) Mei, berdasarkan survei pemantauan harga (SPH), di beberapa daerah, menunjukkan InsyaAllah, inflasi pada Mei akan lebih rendah dari 4,33 persen di April 2023," ucapnya dalam Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP), Sumatra Utara, Rabu (31/5/2023).