Jakarta, IDN Times – Bank Indonesia (BI) mencatat total pembelian Surat Berharga Negara (SBN) di pasar sekunder, mencapai Rp268,36 triliun hingga Oktober 2025.
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, pembelian SBN tersebut dilakukan sebagai bentuk sinergi antara kebijakan moneter dan kebijakan fiskal pemerintah.
“Sebagai wujud sinergi erat antara kebijakan moneter dan kebijakan fiskal, hingga 21 Oktober 2025 BI telah membeli SBN di pasar sekunder senilai Rp268,36 triliun,” ujar Perry dalam keterangan tertulis dikutip, Kamis (20/10/2025).