Jakarta, IDN Times - Pemerintah telah memutuskan untuk mendistribusikan bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng sebesar Rp300 ribu kepada masyarakat.
Bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban masyarakat di tengah kenaikan harga minyak sawit internasional yang berimbas pada tingginya harga minyak goreng dalam negeri.
Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (BKF Kemenkeu), Febrio Kacaribu mengungkapkan mekanisme distribusi BLT minyak goreng tersebut.
Penyaluran BLT minyak goreng tersebut dibedakan antara penerima dari sisi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan Pedagang Kaki Lima (PKL) makanan atau warung.
"Penyalurannya itu kalau untuk yang KPM sembako 20,5 juta oleh Kemensos melalui mekanisme PT Pos. Sementara itu penyaluran langsung ke 2,5 juta PKL makanan atau warung-warung menggunakan TNI/Polri," kata Febrio, dalam Webinar Indonesia Macroeconomic Update 2022, Senin (4/4/2022).