Jakarta, IDN Times - Bank Indonesia (BI) menargetkan pertumbuhan kredit perbankan nasional berada dalam kisaran 8–12 persen pada 2026. Optimisme ini sejalan dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diperkirakan mencapai 5,33 persen pada tahun yang sama.
“Di area makroprudensial, pertumbuhan kredit kami perkirakan berada di kisaran 8–12 persen. Sementara itu, rasio kecukupan likuiditas (AL/DPK) kami jaga tetap di atas 10 persen, dan rasio pembiayaan inklusif di atas 30 persen,” ujar Gubernur BI, Perry Warjiyo dalam Rapat Kerja dengan Komisi XI, Rabu (12/11/2025).
