Jakarta, IDN Times - Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo menjelaskan ada tiga aspek yang disiapkan pihaknya dalam rangka penerbitan Central Bank Digital Currency (CBDC) atau mata uang digital bank sentral alias rupiah digital.
Menurut Perry, satu aspek sudah selesai disiapkan dan BI tengah dalam tahap finalisasi konseptual dari desain rupiah digital tersebut.
"Yang kedua adalah mengintegrasikan infrastruktur sistem pembayaran dan pasar keuangan agar terinteroperability, terinterkoneksi, dan terintegrasi. Ketiga tentu saja pilihan teknologinya," ujar Perry dalam konferensi pers virtual, Kamis (21/7/2022).