Jakarta, IDN Times - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendatangkan alat tes polymerase chain reaction atau PCR untuk mengidentifikasi virus corona. Menurut Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga, pemerintah berhasil memperoleh dua buah alat automatic RNA yang mampu mengetes 1.000 spesimen per hari dan light detector yang mampu mengetes 500 spesimen per hari.
"Jadi kalau seluruh alat sudah diinstal semua, maka satu hari bisa mencapai 10 ribu (sampel yang dites). Sebulan kira-kira bisa 300 ribu sampel karena tes yang dilakukan sangat cepat," kata Arya, Rabu (8/4).