Cakep! RI Bakal Punya Sirkuit Tes Internasional Terbesar di ASEAN

31 Okt 2022, 17:13 WIB

Penandatanganan Proyek KPBU Pengembangan Proving Ground BPLJSKB Bekasi Provinsi Jawa Barat. (dok. YouTube Kementerian Perhubungan)

Jakarta, IDN Times - Indonesia segera memiliki Proving Ground alias 'sirkuit tes' terbesar di regional Asia Tenggara. Proving Ground Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB) Bekasi bakal dibangun lewat kerja sama beberapa pihak.

Mereka adalah Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) alias PII, dan PT Indonesia International Automotive Proving Ground(IIAPG) selaku Badan Usaha Pelaksana (BUP).

Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengatakan, pengembangan kawasan Proving Ground Bekasi melalui skema KPBU dapat menghasilkan pengujian tipe kendaraan bermotor yang lebih akurat dan memenuhi standar internasional.

"Dengan hadirnya Proving Ground sebagai fasilitas pengujian kendaraan terbesar se-Asia Tenggara ini akan meningkatkan daya saing karena uji coba produk otomotif bisa dilakukan di dalam negeri dan langsung bisa diekspor tanpa harus dilakukan uji coba kembali di luar negeri. Insya Allah kita akan lakukan groundbreaking pembangunannya pada tahun ini,” tutur Budi Karya, di Jakarta, Senin (31/10/2022).

1. Dikembangkan hingga tahap kedua

Menhub Budi Karya menggunakan mobil listrik sebagai mobil dinasnya (Dok. BKIP Kemenhub)

Budi Karya menambahkan, Proving Ground Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB) Bekasi bakal dikembangkan hingga tahap kedua.

Nantinya, pada tahap itu, pemerintah akan membangun sarana pengujian untuk kendaraan listrik.

"Iya, yang kedua nanti ada kendaraan listrik. Tahap pertama mungkin kendaraan combustion dulu, next-nya itu adalah kendaraan listrik," kata Budi.

2. Proving Ground di Bekasi ditargetkan beroperasi pada akhir 2023

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi (IDN Times/Ilman)

Budi pun mengatakan Kemenhub akan melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) untuk proyek proving ground itu bulan ini.

Lalu, targetnya, pada akhir tahun 2023, proving ground di Bekasi itu sudah bisa beroperasi.

"Oleh karenanya kita akan ground breaking bulan ini, dan November tahun depan sudah mulai beroperasi. Semoga bisa dilakukan dengan baik," tutur Budi.

3. Pengembangan tahap kedua ditargetkan rampung 2024

Ilustrasi aktivitas di Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat. (ANTARA/HO-BKIP Kemenhub/am)

Adapun pengembangan proving ground tahap kedua ditargetkan rampung pada 2024. Pembangunan ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing Indonesia.

"Oleh karenanya proving ground ini sangat relevan untuk dijadikan suatu balai pengujian yang mendukung dua pelabuhan yang besar itu (Tanjung Priok dan Patimban)," ujar Budi.