Ilustrasi infrastruktur (IDN Times/Arief Rahmat)
Sejak 2016 hingga Juni 2022, sebanyak 135 PSN selesai dengan nilai investasi Rp858 triliun. Pada 2016 selesai 20 proyek senilai Rp33,3 triliun, yakni 7 bandara, 1 jalan tol, 6 bendungan, 1 pelabuhan, 1 jalur pipa gas, 4 PLBN.
Selanjutnya pada 2017, 10 proyek senilai Rp61,4 triliun telah diselesaikan, yakni 2 jalan tol, 1 jalan akses, 1 bandara, 1 fasilitas gas, 3 PLBN, 1 bendungan, 1 saluran irigasi.
Pada 2018 telah selesai 32 proyek senilai Rp207,4 triliun, yakni 2 kereta api, 4 bendungan, 1 irigasi, 10 jalan tol, 5 KEK, 1 bandara, 4 kawasan industri, 4 smelter, 1 sentra kelautan perikanan.
Telah selesai pula 30 proyek senilai Rp165,3 triliun pada 2019, yaitu 4 bandara, 4 bendungan, 9 jalan, 6 kawasan, 2 kereta, 1 pelabuhan, 2 smelter, 2 teknologi.
Kemudian 12 proyek senilai Rp123,1 triliun telah selesai pada 2020, berupa 1 bandara, 1 kereta, 2 jalan tol, 1 pelabuhan, 1 SPAM, 3 kawasan industri, 3 bendungan.
Sebanyak 24 proyek senilai Rp125,9 triliun selesai dibangun pada 2021, meliputi 6 jalan tol, 1 kereta, 1 kawasan, 1 perumahan, 2 SPAM, 11 bendungan, 1 pelabuhan, 1 teknologi.
Terakhir per semester I-2022 telah diselesaikan 7 proyek senilai Rp138,1 triliun, meliputi 3 kawasan, 1 pelabuhan, 1 jalur transmisi, 1 PSEL, 1 PLBN.