Petugas medis dengan pakaian pelindung menerima pasien di Pusat Konferensi dan Pameran Internasional Wuhan, yang diubah menjadi rumah sakit sementara bagi pasien dengan gejala ringan akibat virus corona, di Wuhan, provinsi Hubei, Tiongkok (ANTARA FOTO/China Daily via REUTERS)
Selain itu, Munger juga memuji pendekatan Tiongkok terhadap krisis kesehatan yang sedang terjadi saat ini. Sebagai negara totaliter, Tiongkok memiliki kelebihan untuk menutup negara itu selama enam minggu sebagai tanggapan atas pandemik COVID-19.
“Itu ternyata hal yang tepat untuk dilakukan. Dan mereka tidak mengizinkan kontak apa pun. Ketika semuanya selesai, mereka kembali bekerja. Kebetulan mereka melakukannya dengan tepat," kata dia.
Ini bukan pertama kalinya Munger memuji Tiongkok secara berlebihan. Selama pertemuan pemegang saham tahunan Berkshire pada awal Mei, Munger mengatakan bahwa pemerintah Tiongkok akan membiarkan bisnis berkembang. Dia menambahkan bahwa Tiongkok telah mengeluarkan 800 juta orang dari kemiskinan dengan cepat.
“Dan tidak pernah ada yang seperti itu dalam sejarah dunia. Jadi, saya memberi penghormatan untuk orang China dan saya pikir mereka akan terus membiarkan orang menghasilkan uang. Mereka telah belajar bahwa itu berhasil,” kata Munger pada pertemuan Berkshire.