Jakarta, IDN Times - PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (NSR) atau Cinema XXI siap melakukan initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Cinema XXI mengincar dana lebih dari Rp2 triliun dari aksi korporasi tersebut.
Dalam IPO tersebut, Cinema XXI berencana menawarkan sebanyak-banyaknya 8,335 miliar lembar saham kepada publik.
Jumlah tersebut setara dengan 10 persen dari total modal ditempatkan dan disetor perseroan setelah penawaran umum perdana saham.
"Untuk melanjutkan tren pertumbuhan yang positif, Cinema XXI mengambil aksi korporasi IPO sebagai salah satu langkah strategis. Aksi korporasi ini akan mengukuhkan komitmen Cinema XXI untuk selalu memberikan akses seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menonton film favorit, termasuk dengan membuka bioskop di daerah-daerah yang potensial di seluruh Indonesia," ujar Direktur Utama Cinema XXI, Hans Gunadi dalam konferensi pers di Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (7/7/2023).