Ilustrasi pedagang minyak goreng curah. (IDN Times/Adeng Bustomi)
Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), harga rata-rata nasional minyak goreng curah naik sejak awal April. Pada Jumat (1/4) lalu, harga rata-rata nasional minyak goreng curah berada di Rp20.000 per kg. Kemudian, pada Senin (4/4), berada di Rp20.050 per kg, dan kemarin Selasa (5/4) di level Rp20.100 per kg.
Di DKI Jakarta, harga rata-rata miyak goreng curah mencapai Rp22.850 per kg, di Jawa Barat Rp22.950 per kg, Jawa Tengah Rp20.400 per kg, dan Jawa Timur Rp20.750 per kg. Harga tertinggi ada di Maluku Utara yakni tembus Rp25.500 per kg, dan Sulawesi Barat Rp25.000 per kg.
Padahal, pemerintah telah menerapkan kebijakan subsidi, agar minyak goreng curah bisa dijual sesuai harga eceran tertinggi (HET) yakni Rp14.000 per liter atau Rp15.500 per kg.
Selain itu, harga minyak goreng kemasan bermerek 1 juga masih tinggi. Pada Jumat (1/4), harga rata-rata nasionalnya di level Rp25.700 per kg, pada Senin (4/4) Rp25.850 per kg, dan Selasa (5/4) Rp25.750 per kg. Harga tertinggi ada di Sulawesi Tenggara yakni Rp52.500 per kg, Gorontalo Rp32.700 per kg, dan Maluku Utara Rp30.000 per kg.