Ilustrasi kereta api. (dok. KAI)
Berikut sejumlah KA yang terdampak banjir Grobogan hingga terlambat dalam perjalanan:
KA 235 (Airlangga Surabaya Pasarturi-Pasarsenen) datang di stasiun Pasarsenen pukul 00.54 WIB, terlambat sekitar 133 menit
PLB 7009A (Sembrani Tambahan Surabaya Pasarturi-Pasarsenen) datang di stasiun Gambir pukul 02.05 WIB lambat sekitar 283 menit, dan berdinas menjadi KA PLB 7010A dengan relasi Gambir-Surabaya Pasarturi dengan lambat keberangkatan sekitar 138 menit jadi pukul 02.23 WIB.
KA 107 (Jayabaya Surabaya Pasarturi-Pasarsenen) datang di stasiun Pasarsenen pukul 00.54 WIB terlambat sekitar 133 menit.
PLB 129A (Gumarang Surabaya Pasarturi-Pasarsenen) datang di stasiun Pasarsenen pukul 04.30 WIB, lambat sekitar 130 menit dan KA yang harusnya berdinas menjadi KA Tegal Bahari dengan nomor 170B batal diberangkatkan.
KA 3 (Argo Anggrek Surabaya Pasarturi-Gambir) datang di stasiun Gambir pukul 07.28 WIB lambat sekitar 128 menit
KA 77F (Pandalungan Surabaya Pasarturi-Gambir) posisi kereta api masih di wilayah jalur Haurgeulis Indramayu dengan kelambatan kedatangan sekitar 385 menit
Plb 185B (Blambangan Surabaya Pasarturi-Pasarsenen) posisi kereta api masih di wilayah jalur Cikampek dengan kelambatan kedatangan sekitar 188 menit
KA 63 (Sembrani Surabaya Pasarturi-Gambir) posisi kereta api masih di wilayah Pemalang dengan kelambatan kedatangan sekitar 434 menit dan akan berdinas menjadi KA 62A dengan relasi Gambir-Surabaya Pasarturi dengan lambat keberangkatan sekitar 220 menit jadi pukul 13.30 WIB dari waktu keberangkatan normal
PLB 219A (Kertajaya Surabaya Pasarturi-Pasarenen) posisi kereta api masih di wilayah Pemalang dengan kelambatan kedatangan sekitar 330 menit
KA 131 (Dharmawangsa Surabaya Pasarturi-Pasarsenen) posisi kereta api masih di wilayah Waleri dengan kelambatan kedatangan sekitar 360 menit dan akan berdinas menjadi KA 122 dengan relasi Pasarsenen-Surabaya Pasarturi dengan lambat keberangkatan sekitar 120 menit jadi pukul 15.30 WIB dari waktu keberangkatan normal.