Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan outlook defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun ini berpotensi melebar di kisaran 2,8 persen terhadap produk domestik bruto (PDB).
Adapun outlook defisit ini pun melebar dari target dalam APBN tahun ini sebesar 2,23 persen terhadap PDB atau Rp522,8 triliun.
"Defisit tahun ini yang direncanakan dalam APBN (2024) 2,29 persen atau 2,3 persen, tetapi outlook-nya 2,8 persen," ujar Airlangga di Kemenko Perekonomian, Senin, (26/2/2024).