Jakarta, IDN Times - Pandemik COVID-19 memukul kegiatan ekonomi dan sosial di seluruh dunia. Dampaknya, banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan dan memunculkan kemiskinan baru. Kondisi tersebut tidak terkecuali dialami Indonesia.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Roslan Roeslani, mengatakan tingkat pengangguran di dalam negeri bahkan berpotensi meningkat sangat signifikan akibat pandemik COVID-19. Di sisi lain, ekonomi Indonesia diambang resesi.
"Pertumbuhan ekonomi kuartal III (diproyeksikan) di minus 1,7 persen sampai 0,6 persen akan meningkatkan kemiskinan dan pengangguran. Kalau kita lihat pengangguran (saat ini) 7 juta, ini akan bertambah 5 juta," ujarnya dalam diskusi virtual yang digelar oleh ILUNI UI, Kamis (24/9/2020).