ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Ibrahim juga mengatakan pelemahan rupiah dipengaruhi tantangan dalam hal investasi yang muncul di tengah resesi sekarang ini. Padahal salah satu kunci sukses pertumbuhan ekonomi 2021 adalah tumbuhnya konsumsi masyarakat dan Investasi serta penambahan lapangan kerja.
“Investasi saat resesi sangat menantang, karena Investasi merupakan kunci Growth pertumbuhan ekonomi,” katanya.
“Kunci Growth disini yaitu menciptakan peluang kerja yang sebanyak-banyaknya, oleh karena itu kebijakan perdagangan juga harus dapat memulihkan sektor-sektor ekonomi yang pada tahun lalu terkontraksi akibat dampak dari pandemi COVID-19.”
Untuk besok, Ibrahim memprediksi rupiah akan ditutup menguat tipis. “Sedangkan untuk perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuasi namun ditutup menguat tipis di rentang Rp14.220-Rp14.290,” katanya.